Saturday, April 27, 2013

Asal Usul Gelar Andi pada Bangsawan Bugis.

Asal-usul gelar andi yang disematkan di depan nama bangsawan bugis memang menjadi pertanyaan banyak orang. Bermacam-macam pendapat dari para sejarawan ataupun cerita orang-orang tua dulu tentang awal mula munculnya gelar andi di dalam masyarakat bugis, namun belum ada yang dapat menunjukkan bukti atau sumber yang benar-benar dapat dijadikan rujukan mutlak.
 
Dari beberapa sumber yang kami dapatkan, maka dapat diuraikan secara singkat tentang penggunaan nama Andi sebagai gelar yang digunakan para bangsawan Bugis.
 
Sebutan “Andi” adalah sebutan alur kebangsawanan yang diwariskan hasil genetis (keturunan) Lapatau, pasca Bugis merdeka dari orang Gowa.” Andi” ini dimulai ketika 24 Januari 1713 dipakai sebagai extention untuk semua keturunan hasil perkawinan Lapatau dengan putri Raja Bone sejati, Lapatau dengan putri Raja Luwu (yang bersekutu dengan kerajaan Gowa), Lapatau dengan putri raja Wajo (yang bersekutu dengan kerajaan Gowa), Lapatau dengan putri Sultan Hasanuddin (Sombayya Gowa), Anak dan cucu Lapatau dengan putri Raja Suppa dan Tiroang. Anak dan cucu Lapatau dengan putri raja sejumlah kerajaan kecil yang berdaulat di Celebes.

Perkawinan tersebut sebagai upaya VOC untuk membangun dan mengendalikan sosiologi baru di Celebes. Dan dengan alasan ini pula maka semua bangsawan laki-laki yang potensial pasca perjanjian bungaya, yang extrim dikejar sampai ke pelosok nusantara dan yang softly diminta tinggalkan bumi sawerigading (Celebes).
 
Siapa yang pungkiri kalau (Alm) Jendral Muhammad Yusuf adalah bangsawan Bugis, tetapi beliau enggan memakai produk exlusivisme buatan VOC. Beliau sejatinya orang Bugis genetis sang Sawerigading. Siapa pula yang pungkiri bahwa Yusuf Kalla adalah bangsawan Bugis tetapi beliau tidak memakai gelar “Andi” karena bukan keturunan langsung Lapatau.
 
Dalam versi lain, walaupun kebenaraannya masih dipertanyakaan selain karena belum ditemukan catatan secara tertulis dalam “Lontara” tetapi ada baiknya juga dipaparkan sebagai salah satu referensi penggunaan nama “Andi” tersebut. Di era pemerintahan La Pawawoi Karaeng Sigeri hubungan Bone dan VOC penuh dengan ketegangan dan berakhir dengan istilah “Rompana Bone“. Dalam menghadapi Belanda dibentuklah pasukan khas yaitu pasukan “Anre Guru Ana’ Karung” yang di pimpin sendiri Petta Ponggawae. Dalam pasukan tersebut tidak di batasi hanya kepada anak-anak Arung (bangsawan) saja tetapi juga kepada anak-anak muda tanggung yang orangtuanya mempunyai kedudukan di daerah masing-masing seperti anak pabbicara’e, salewatang dan lain-lain, bahkan ada dari masyarakat to meredaka. Mereka mempunyai ilmu sebagai “Bakka Lolo dan Manu Ketti-ketti“. Anggota pasukan tersebut disapa dengan gelaran “Andi” sebagai keluarga muda angkat Raja Bone yang rela mati demipatettong’ngi alebbirenna Puanna (menegakkan kehormatan rajanya).
 
Menurut cerita orang-orang tua Bone, Petta Imam Poke saat menerima tamu yang mamakai gelaran “Andi” atau “Petta” dari daerah khusus Bone maka yang pertama ditanyakan “Nigatu Wija idi’ Baco/Baso? (anda keturunan siapa Baso/Baco?). Baso/Baco adalah sapaan untuk anak laki-laki. Jika mereka menjawab “Iyye, iyya atanna Petta Pole (saya adalah hambanya Petta Pole)”, maka Petta Imam Poke mengatakan “Koki tudang ana baco/baso” (duduklah disamping saya) sambil menunjukkan dekat tempat duduknya, maka nyatalah bahwa “Andi” mereka pakai memang keturunan bangsawan pattola, cera dan rajeng, tetapi kalau jawaban Petta mengatakan “oohh, enreki mai ana baco” sambil menunjukkan tempat duduk di ruang tamu maka nyatalah “Andi” mereka pakai karena geleran bagi anak ponggawa kampong(panglima) atau ana to maredeka yang pernah ikut dalam pasukan khas tersebut.
 
Dalam versi yang hampir sama, gelar “Andi” pertama kali digunakan oleh Raja Bone ke-30 dan ke-32 La Mappanyukki, beliau adalah Putra Raja Gowa dan Putri Raja Bone. Gelar itu disematkan didepan nama beliau pada Tahun 1930 atas Pengaruh Belanda. Gelar Andi tersebut bertujuan untuk menandai Bangsawan-bangsawan yang berada dipihak Belanda, dan ketika melihat berbagai keuntungan dan kemudahan yang diperoleh bagi Bangsawan yang memakai gelar “Andi” didepan namanya, akhirnya setahun kemudian secara serentak seluruh Raja-Raja yang berada di Sulawesi Selatan menggunakan Gelar tersebut didepan namanya masing-masing.

Kelihatannya kita harus membuka lontara antara era pemerintahan La Tenri Tatta Petta To Ri Sompa’e sampai La Mappanyukki khususnya versi Bone karena era itulah terjadi jalinan kerja sama maupun perseteruan antara Raja-Raja di celebes dengan VOC, selain itu orang yang bersangkutan menyaksikan awal penggunaan secara meluas bagi Ana’ Arung juga semakin sukar dicari alias sudah banyak yang berpulang ke Rahmatullah, salah satu pakar yang begitu arif tentang masalah ini adalah AlmahrumTau Ri Passalama’e Anre Gurutta H.A.Poke Ibni Mappabengga (Mantan imam besar mesjid Raya Bone)…
 
Gelar Andi, menurut Susan Millar dalam bukunya ‘Bugis Weddings’ (telah diterbitkan oleh Ininnawa berjudul (Perkawinan Bugis) disinggung bagaimana proses lahirnya gelar Andi itu. Memang, seperti yang disinggung di atas, saat itu Pemerintah Belanda di tahun 1910-1920an ingin memperbaiki hubungan dengan para bangsawan Bugis dengan membebaskan keturunan bangsawan dari kerja paksa. Saat itu muncul masalah bagaimana menentukan seorang berdarah bangsawan atau tidak. Akibatnya, berbondong-bondonglah warga mendatangi raja dan menegosiasikan diri mereka untuk diakui sebagai bangsawan, karena rumitnya proses itu maka dibuatlah sebuah gelar baru untuk menentukan kebangsawanan seseorang dengan derajat yang lebih rendah. di pakailah kata Andi untuk menunjukkan kebangsawanan seseorang dalam bentuk sertifikat (mungkin sejenis sertifikat yang menunjukkan bahwa yang bersangkutan telah lulus dalam kursus montir mobil atau sejenisnya).
 
Penggunaan Andi saat itu juga beragam di setiap kerajaan. Soppeng misalnya hanya menetapkan bahwa gelar Andi adalah bangsawan pada derajat keturunan ketiga, sementara Wajo dan Bone hingga keturunan ketujuh.
 
Dari sumber berikutnya dapat kami uraikan sebagai berikut. Gelar Kebangsawanan “Datu” adalah gelar yang sudah ada sejak adanya kerajaan Bugis, di Luwu misalnya, semua raja bergelar Datu, dan Datu yang berprestasi bergelar Pajung, jadi tidak semua yang bergelar Datu disebung Pajung. Sama halnya di Bone, semua raja bergelar Arung, tapi tidak semua Arung bergelar Mangkau, hanya arung yang berprestasi bergelar Mangkau. Begitu juga di Makassar atau Gowa, semua bangsawan atau raja-raja bergelar Karaeng, hanya yang menjadi raja di Gowa yang bergelar Sombaiya.
 
Gelar kebangsawanan lainnya, mengikut kepada pemerintahan atau panggaderen di bawahnya, seperti Sulewatang, Arung, Petta, dan lain-lain. Jadi gelar itu mengikut terhadap jabatan yang didudukinya. Sementara untuk keturunannya yang membuktikan sebagai keturunan bangsawan, di Makassar dipanggil Karaeng. sedang di Bugis dipanggil Puang, dan di Luwu dipanggil Opu.

Adapun gelar Andi, pertama-tama yang menggunakannya adalah Andi Mattalatta untuk membedakan antara pelajar dari turunan bangsawan dan rakyat biasa. Dan gelar Andi inilah yang diikuti oleh turunan bangsawan Luwu, dan Makassar. Jadi di zaman Andi Mattalattalah gelar ini muncul.
 
Gelar “Andi” baru ada setelah era Pemerintah Kolonial Belanda (PKB). Setelah 1905, Sulawesi Selatan benar-benar ditaklukkan Belanda dan terjadi kekosongan kepemimpinan lokal. Tahun 1920-1930an PKB mencanangkan membentuk Zelf Beestuur(Pemerintah Pribumi/Swapraja) yang dibawahi oleh Controleur (Pejabat Belanda) untukOnder Afdeling. Namun yang menjadi pertanyaan adalah, jika memang Andi diidentikan dengan Belanda, mengapa pejuang kemerdekaan (Datu Luwu Andi Jemma, Arumpone, Andi Mappanyukki, Ranreng Tuwa Wajo Andi Ninnong) tetap memakai gelar Andi didepan namanya sementara mereka justru menolak dijajah? tapi juga harus diakui bahwa ada juga yang berinisial Andi yang tunduk patuh pada PKB. Nah ini yang kita harus bijak menilai antara gelar dan pilihan personal terhadap kemerdekaan/penjajahan.
 
Secara umum Bangsawan Bugis berasal dari pemimpin-pemimpin anang/kampung/wanua sebelum datangnya To Manurung/To Tompo. Pimpinan-pimpinan kampung ini yang selanjutnya disebut kalula/arung dengan nama alias/gelar berbeda-beda yang disesuaikan dengan nama kampung/kondisi/perilaku bersangkutan yang dia peroleh melalui pengangkatan/pelantikan oleh sekelompok anang/masyarakat maupun secara kekerasan (peperangan bersenjata) yang selanjutnya diwariskan secara turun-temurun kepada ahli warisnya, kecuali jika dikemudian hari ternyata dia ditaklukkan dan diganti oleh penguasa yang lebih tinggi/kuat.
 
Sedangkan To Manurung dan To Tompo yang, ‘asal usul’ dan ‘namanya’ kadang-kadang tidak diketahui dan segala kelebihan-kelebihan dan kekurangan-kekurangan yang dimilikinya, oleh sekelompok pimpinan kalula/arung/matoa sepakat untuk mengangkatnya menjadi ketua kelompok dikalangan kalula/arung yang selanjutnya menjadi penguasa/raja yang berarti pula pondasi dasar sebuah kerajaan/negara telah terbentuk –dimana tanah/wilayah, pemimpin/penguasa dan pengakuan dari segenap rakyat sudah terpenuhi.
Penguasa/Raja biasanya kawin dengan sesama To Manurung/To Tompo [jika dia 'ada'/muncul tanpa didampingi pasangannya] dan pada tahap awal cenderung mengawinkan anak-anaknya dengan bangsawan lokal yang sudah ada sebelumnya. Ketika kerajaan-kerajaan kecil tadi dalam perkembangannya menjadi kerajaan besar, barulah perkawainan anak antar-kerajaan mulai diterapkan oleh Arung Palakka.

FATIMAH BANRI (WE BANRI GAU)
(1871 – 1895)
We Fatimah Banri atau We Banri Gau Arung Timurung menggantikan ayahnya Singkeru’ Rukka Arung Palakka menjadi Mangkau’ di Bone. Dalam khutbah Jumat namanya disebut sebagai Sultanah Fatimah dan digelarlah We Fatimah Banri Datu Citta. Pada tahun 1879 M. kawin dengan sepupu satu kalinya yang bernama La Magguliga Andi Bangkung Karaeng Popo, anak dari We Pada Daeng Malele Arung Berru dengan suaminya I Malingkaang KaraengE ri Gowa.
Yang menjadi tanda tanya adalah :
  1. Apakah sebelum La Magguliga Andi Bangkung Karaeng Popo masih ada juga yang menggunakan nama/gelar itu sebelumnya?
  2. Mengapa kata ‘Andi’ yg digunakan/disepakati sebagai penandaan gelar bagi kaum bangsawan Sulawesi Selatan pada saat itu sampai dengan sekarang? Kenapa bukan Karaeng atau Raden atau Uwak atau dan lain-lain?
Urgensi tata cara pandangan dalam asal-usul Andi itu sebenarnya karena tata cara pandang tergantung nara sumber data yang dimilki.
Perbedaan dapat kita lihat sebagai berikut yaitu :
 
Apabila yg memakai data dari sytem pemerintahan yang pada proses pendudukan Belanda mungkin ada benarnya bahwa Andi adalah pemberian Belanda, tapi ini akan menimbulkan pertanyaan yaitu : Apakah pemberian nama Andi dimana posisi bangsawan saat itu gampang dan mudah melihat yang mana pro dan anti terhadap Belanda karena baik pro dan anti Belanda semuanya menyandang gelar itu?, lalu apakah contoh yang paling mudah ketika Andi Mappanyukki sebagai tokoh yg mempopulerkan nama Andi merupakan orang anti Belanda?
 
Dari pertanyaan diatas dapat disimpulkan sementara bahwa kata asal-usul nama Andi adalah pemberian Belanda telah gugur.
Apabila data yang mengacu karena istilah penghormatan dari masyarakat luar Bugis atau akhirnya digunakan oleh Belanda terhadap bangsawan Bugis dianggap karena sama sederajat juga ada benarnya dimana yang dulunya istilah Adik adalah Andri menjadi Andi itu sangat relevan karena contoh sangat konkrit adalah sosok Andi Mappanyukki pada sejarah Kronik Van Paser yang namanya disebut hanya La Mappanyukki saja, namun karena banyaknya tetua Bangsawan Wajo hidup di Paser saat itu hingga mengatakan Andri sehingga masyarakat suku-suku Paser, Kutai dayak hingga Banjar sulit menyebutkan dan menyebabkan penyebutan menjadi Andi saja, hal yang sama ketika salah satu Ibukota Kerajan Kutai diberikan nama oleh masyarakat Bugis yang bernama Tangga Arung namun sulit penyebutannya oleh masyarakat setempat menjadi Tenggarong.
 
Ini juga menjadi data akurat bahwa nama Andi adalah aktualisasi perubahan dari Andri yang tidak bisa diucapkan dan akhrinya masuk ke wilayah orang Belanda dimana orang-orang bule baik Belanda, Portugis hingga Inggris sulit menyebut huruf “R”.
 
Data yg paling cukup kuat adalah bila suatu kampung (Wanua, Limpo) yang hampir seluruhnya didiami oleh keturunan bangsawan dimana semuanya sejajar ketika dikampung mereka hanya disebut La Nu dan hanya namanya La Nu tapi pada saat dia keluar secara otomatis masyarakat luar melekatkan nama Andi didepannya.menajdi Andi Nu (sebenarnya banyak tokoh di abad ke 18 telah diberi nama Andi sebelum Andi Mappanyukki).
 
Dari beberapa uraian yang dipaparkan di atas mungkin sulit untuk mengambil kesimpulan asal-usul gelar “Andi” bagi bangsawan bugis, namun yang terpenting adalah dengan membaca beberapa referensi setidaknya kita dapat menambah wawasan kita tentang sejarah Bugis.
 
 

Thursday, April 25, 2013

ella fitzgerald di Logo Google 25 April 2013

Hari ini Google kembali tampil dengan logo unik bertajuk 'Ella Fitzgerald's 96th Birthday'. Google sedang memberikan apresiasi untuk Sang Ratu Jazz pada hari kelahirannya yang ke-96,

Ella Fitzgerald adalah seorang penyanyi Jazz wanita dari Amerika Serikat. Selama hidupnya, dia telah memenangkan 13 Penghargaan Grammy (Grammy Awards) dan menjual 40 juta buah album musik. Ella Jane Fitzgerald dilahirkan pada 25 April 1917 di Newport News, Virginia. Dia banyak mempelajari musik dari radio dan musik gospel dari Gereja. 


Pada tanggal 21 November 1934, Ella berhasil memenangkan kontes bakat di Teater Apollo dengan mempertunjukkan kemampuannya dalam bernyanyi. Beberapa saat setelah itu, karirnya berlanjut dengan menjadi vokalis dari band Chick Webb. Pada tahun 1956-1965, dia menyanyikan dan merekam berbagai lagu karya musisi lain, seperti Cole Porter, Duke Ellington, The Gershwins, Johnny Mercer, Irving Berlin, hingga Rodgers dan Hart. 

Sejak saat itu, Ella mulai meraih popularitas dan sering diundang menjadi bintang tamu di acara-acara TV, seperti The Frank Sinatra Show, The Nat King Cole Show, The Frank Sinatra Show, dan lain-lain.

Ella Fitzgerald adalah bukti tidak ada yang tidak mungkin dalam hidup. Perempuan yang dikenal sebagai Ratunya Musik Jazz itu pernah mengalami masa kecil yang jauh dari kata menyenangkan. Namun, bakat Lady Ella yang memiliki range vokal tiga oktaf, akhirnya mengantarkannya pada singgasana tertinggi yang dapat digapai oleh seorang musisi.

Lahir dari pasangan William dan Temperace Fitzgerald, Ella sudah merasakan patah hati bahkan sejak ia melihat dunia. Orang tuanya berpisah beberapa waktu setelah ia lahir, dan ibunya membawa si kecil Ella ke Yonkers, New York.

Berada di lingkungan yang agamis, Ella sempat memendam keinginan untuk menjadi penari. Namun, pada musik jazz-lah ia merasakan jatuh cinta pertama. Tumbuhlah wanita bernama lengkap Ella Jane Fitzgerald ini dengan mendengarkan lagu-lagu Louis Armstrong, Bing Cosby, atau The Boswell Sisters. Vokalis utama The Boswell Sisters, Conne Boswell, menjadi sumber inspirasinya. Namun, kebahagiaan terenggut di usia remaja. Sang ibu meninggal karena serangan jantung dan Ella harus hidup tersiksa bersama sang ayah.

Sempat tak punya tempat tinggal, peruntungannya berubah sejak memenangi acara “Amateur Nights” dengan hadiah 25 Dolar. Bakat Ella Fitzgelard memang tak perlu diragukan.

Disebut sebagai berlian, ia memulai karier solo sejak 1942 setelah meninggalkan band “Ella and her Famous Orchestra”. Sekian album dan single dirilisnya, dan The New York Times kala itu menyebut Ella Fitzgerald sebagai “salah satu vokalis jazz paling berpengaruh dekade ini”. 13 Grammy Awards yang dimenanginya sudah cukup untuk menjelaskan siapa dirinya.

Totalitas dalam bermusik. Demikianlah gambaran singkat Ella Fitzgelard. Hingga meninggal pada 1996, ia dikenal sebagai sosok yang benar-benar mengabdikan diri pada musik. Ella dikenal sebagai sosok pemalu dan jarang hang out seperti yang dilakukan kebanyakan orang. Salah satu kalimatnya yang layak dikenang adalah, “Saya tidak ingin mengucapkan hal yang keliru, yang sering saya lakukan. Tapi, saya pikir, saya bisa berbuat lebih baik, ketika menyanyi.”

Tempat wisata di Kabupaten Pinrang

Tempat-tempat wisata di Kabupaten Pinrang

Di Kabupaten Pinrang terdapat beberapa Tempat wisata yang terkenal antara lain :

1. Permandian Air Panas Sulilie

Permandian ini terletak di Desa Solilie barat kecamatan Patampanua (Jaraknya ± km arah timur kota Pinrang), Waktu perjalanan ± 10 menit melewati jalan darat yang beraspal mulus. Fasilitas yang dimiliki tempat ini adalah pemondokan (tempat peristirahatan) serta kolam mandi. Tempat ini banyak dikunjungi masyarakat, selain untuk berekreasi juga untuk mengobati berbagai penyakit kulit dan reumatik. Pemandian Air Panas Sulili Ada dua sumber air yang mendukung suplai air untuk pemandian air panas Sulili, salah satunya yaitu sumber air panas yang terletak tidak jauh dari kolam utama tempat berendam, keunikanya ialah sumber air panas ini seolah-olah muncul dari perut bumi dan bukan berasal dari gunung berapi seperti sumber-sumber air panas lainnya yang lazim ditemui. Terletak di lingkungan Sulili, kelurahan maminasae, kecamatan Palleteang, bagian selatan Kabupaten Pinrang

 2. Pantai Ujung Tape

Salah satu obyk wisata bahari yang terletak di desa Langga kecamatan Mattiro Sompe ± 25 km arah barat kota Pinrang, Untuk mencapai tempat ini diperlukan waktu perjalanan ± 20 menit melalui jalan darat dan beraspal. Kawasan ini memiliki daya tarik tersendiri, pada sore hari kita dapat menikmati angin pantai yang sejuk. Pantai Ujung Tape ramai dikunjungi masyarakat utamanya pada hari libur dan hari raya.

 3. Permandian Air Panas “Lemo Susu”

Permandian Air Panas “Lemo Susu” adalah salah satu obyek wisata yang terletak di kecamatan Lembang ± 45 Km arah utara kota Pinrang. Berada di atas lahan seluas 20 hektar dengan fasilitas yang tersedia antara lain kolam renang, bangunan-bangunan peristirahatan, pondok karaoke dan lain-lain. Berada ditempat ini pengunjung dapat menikmati sejuknya udara pegunungan sembari memandangi keindahan alam yang diapit oleh dua buah pegunungan. Jalur darat menuju ke tempat ini beraspal mulus. Sementara harga tiket masuknya tergolong murah, dewasa hanya Rp.5.000, dan anak-anak Rp.3.000. Obyek wisata ini murni dikelola oleh pihak swasta. Pemiliknya bernama Bapak Rahmat.

 4. Pulau Kamarrang

Salah satu obyek wisata bahari yang terletak di kecamatan Suppa (± 30 Km arah selatan kota Pinrang). Kawasan ini diapit oleh laut sehingga menarik untuk dikunjungi. Pulau Kamarrang adalah wilayah Kabupaten Pinrang yang berhadapan dengan kota Parepare, sehingga bila kita mau menyeberang ke pulau ini lebih dekat bila anda lewat Pelabuhan Parepare naik perahu tradisional dan hanya memerlukan waktu ± 15 menit.

 5. Permandian Air Terjun Karawa

Di kecamatan Lembang terdapat beberapa tempat wisata, salah satunya adalah Air Terjun arah Utara Kota Pinrang, dalam menempuh perjalanan sampai ke tempat ini memerlukan waktu ± 1.7 Jam, jalan menuju ke tempat ini sebagian beraspal dan sebagian pula jalanan pengerasan. Air Terjun Karawa, salah satu obyek wisata alam yang banyak di kunjungi masyarakat, terutama pada hari raya atau hari libur, sebab Permandian Air Terjun ini mempunyai Pesona alam.

 6. Rumah Makan Terapung

Rumah Makan Terapung yang terletak di MALIMPUNG kecamatan Patampanua ± 20 Km arah timur kota Pinrang. Tempat ini banyak dikunjungi masyarakat, terutama pada siang hari untuk bersantai sambil memancing ikan di danau.

 7. Benteng Paremba

Dengan hamparan pohon buah-buahan berbagai jenis yang sedang tumbuh, mempunyai prospek yang cukup menjanjikan sebagai obyek wisata agro. Letaknya ± 40 Km arah utara kota Pinrang, yaitu tepatnya diperbatasan Kabupaten Polmas, luas kawasan ini mencapai ratusan hektar.

 8. Bendungan Benteng


Bendungan Benteng adalah salah satu peninggalan Kolonial Belanda. Pada tahun 1939 bendungan ini dibangun, di mana pada awalnya hanya sebuah survey pada induk bendungan Benteng oleh IR. FRAMA tahun 1927. Bendungan ini mulai dikerjakan pada tahun 1936 dibawah Pimpinan IR.H.M VERWAY. Bendungan Benteng terletak di kecamatan Patampanua, ± 20 km arah utara kota Pinrang. Memerlukan perjalanan ± 20 menit melalui jalan darat.

 9. Monumen Lasinrang

LASINRANG, adalah seorang pahlawan legendaris dalam masyarakat Sawitto, di masa penjajahan, Lasinrang dikenal seorang pemberani melawan penjajah. Figur lelaki ini mulai dikenal, ia melawan kekuasaan Belanda dengan taktik Perang Gerilya. Ini terjadi pada tahun 1903. Suatu ketika utusan Belanda mendaangi Addatuang (Raja) yang bermaksud mengadakan kerjasama. Tetapi hal ini ditolak mentah-mentah oleh Raja, sehingga membuat berang serdadu Belanda.

 10. Lefa-Lefa Race
Lefa-lefa Race adalah kegiatan perlombaan perahu tradisional yang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Pinrang setiap tahunnya dan diikuti oleh puluhan peserta, dan pesertanya adalah masyarakat Pinrang dan sekitarnya. Kegiatan ini berlangsung di pantai Ujung Labuang kecamatan Suppa Kabupaten Pirang kurang lebih 25 km arah selatan kota Pinrang, Para peserta saling memacu perahu mereka masing-masing, sehingga menarik untuk ditonton. Di pantai Ujung Labuang ini memang cocok untuk lomba, baik perahu tradisional maupun untuk olah raga berenang. Sebab air laut di tempat ini sangat jernih dan ombaknya tidak terlalu besar. 11. Permandian Balaloang Permai Air Terjun Balaloang Permai terletak di Desa Pakeng kwc. Lembang ± 30 km arah utara kota Pinrang ± 3 km dari jalan poros polmas Sulawesi Barat Permandian Balaloang Permai memiliki keunikan tersendiri dimana di tempat ini kita bisa menikmati dinginya air yang mengalir dari pegunungan serta kita dapat menikmati indahnya panorama alam yang indah. Lama perjalanan dari kota Pinrang ke tempat hanya menempuh waktu ± 45 menit melalui jalan darat.

 12. Air Terjun Kalijodoh

Air Terjun Kalijodoh adalah salah satu obyek wisaa yang trletak di Kecamatan Lembang Kabupaten Pinrang ± 25 km arah utara kota Pinrang, bila kita mengadakan perjalanan ke tempat ini hanya memerlukan waktu 40 menit lewat jalan darat. Air terjun Kalijodoh mempunyai cerita tersendiri. Dan menurut ceritanya, dinamakan Kalijodo karena pada zaman dahulu sepasang muda-mudi berhasil membina rumah tangga setelah datang ke tempat ini untuk bermustajab, memohon do’a kepada Sang Pencipta untuk dipertemukan jodohnya. Hingga saat ini masyarakat Pinrang masih mempercayai cerita tersebut.

Monday, April 22, 2013

Hari Bumi di Logo Google 22 April 2013

Googel kembali merayakan Hari bumi Sedunia sesuai dengan logo google hari ini tanggal 22 april 2013
Hari Bumi adalah hari pengamatan tentang bumi yang dicanangkan setiap tahun pada tanggal 22 April dan diperingati secara internasional.Hari Bumi dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap planet yang ditinggali manusia ini yaitu bumi. Dicanangkan oleh Senator Amerika Serikat Gaylord Nelson pada tahun 1970 seorang pengajar lingkungan hidup. Tanggal ini bertepatan pada musim semi di Northern Hemisphere (belahan Bumi utara) dan musim gugur di belahan Bumi selatan. PBB sendiri merayakan hari Bumi pada 20 Maret sebuah tradisi yang dicanangkan aktivis perdamaian John McConnell pada tahun 1969, adalah hari dimana matahari tepat di atas khatulistiwa yang sering disebut Ekuinoks Maret.
Hari Bumi merupakan nama bagi dua peringatan yang berbeda, kedua-duanya diadakan setiap tahun ketika musim bunga di hemisfera utara, dan musim luruh di hemisfera selatan. Hari ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran dan penghargaan kepada alam sekitar. Pertubuhan Bangsa-Bangsa Bersatu juga meraikan Hari Bumi, yang dimulakan oleh John McConnell pada 1969, setiap tahun ketika ekuinoks, iaitu pencerapan global yang diasaskan oleh Gaylord Nelson sebagai pengajar alam sekitar, dan sejak Januari 1970, ia juga dikenali sebagai Hari Bumi, yang diraikan di kebanyakan negara setiap tahun pada 22 April. Sejarah Hari Bumi 22 April - Pada September 1969, dalam sebuah persidangan di Seattle, Washington, Senator A.S. Gaylord Nelson mengumumkan bahawa musim bunga 1970 akan diadakan demonstrasi dari akar umbi di seluruh negara bagi pembelaan terhadap alam sekitar. Senator Nelson pada mulanya mencadangkan bantahan alam sekitar di seluruh negara untuk menjadikan alam sekitar sebagai agenda negara. Katanya, "Ia satu pertaruhan, tetapi ia berjaya." Pada 22 April 1970 dikatakan hampir 20 juta rakyat Amerika Syarikat memenuhi taman dan auditorium. Hari Bumi pertama menjadi pembuka jalan terbentuknya United States Environmental Protection Agency/US EPA. Lima bulan sebelum Hari Bumi 22 April yang pertama, pada Ahad, 30 November 1969, The New York Times mengeluarkan rencana yang panjang oleh Gladwin Hill yang melaporkan peningkatan aktiviti mempertahankan alam sekitar. Perjuangan Gaylord Nelson bermula sekitar lebih dari 7 tahun sebelum Hari Bumi pertama dirayakan. Setiap tahun, Hari Bumi 22 April menandakan ulang tahun kelahiran bagi gerakan alam sekitar moden pada 1970. Pada tahun 1990, peringatan Hari Bumi mulai berkembang secara global. Sekitar 200 juta orang dari 141 negara di dunia tergerak untuk mengangkat isu Bumi dalam skala global. - Sejarah dan Peristiwa - http://kalender-peristiwa.blogspot.com/2013/04/hari-bumi-2013-senator-gaylord-nelson.htmlv

Perjuangan Gaylord Nelson dimulai sekitar lebih dari 7 tahun sebelum Hari Bumi pertama. Pada awalnya Gaylord berharap pemikirannya tercapai melalui kunjungan yang dilakukan Presiden Kennedy ke-11 negara bagian pada September 1963, namun dengan beberapa alasan kunjungan tersebut tidak mampu membawa isu lingkungan ke dalam agenda nasional. Upaya terus dilakukan Gaylord untuk merealisasikan idenya. Setelah tur Kennedy, Gaylord melakukan kampanyenya sendiri ke beberapa negara bagian. Di seluruh pelosok negara, bukti penurunan kualitas lingkungan terjadi di mana-mana. Semua orang menyadarinya, kecuali kalangan politik.

Akhirnya pada musim panas 1969 Gaylord mengetahui bahwa aksi demonstrasi anti-perang Vietnam telah menyebar secara luas melalui perguruan tinggi di seluruh negeri. Dari sana ia mendapat ide untuk melakukan hal yang sama dalam kempanye lingkungannya. Ia memilih kalangan bawah dalam melakukan aksi protes terhadap kerusakan lingkungan. Pada sebuah konferensi di Seattle September 1969, Gaylord mengumumkan akan mengadakan demonstrasi secara nasional pada musim semi 1970 atas nama lingkungan dan setiap orang diundang untuk berpartisipasi. Setelah itu, berbagai surat, telegram, dan telepon mengalir dari seluruh negeri. Warga Amerika akhirnya menemukan sebuah forum untuk mengungkapkan kepeduliannya atas penurunan kualitas tanah, sungai, danau, dan udara di lingkungan mereka. Pada 30 November 1969 New York Times melaporkan terjadinya peningkatan aktivitas kepedulian terhadap lingkungan di seluruh negeri terutama di kampus-kampus dan suatu hari untuk peringatan permasalahan lingkungan tengah dirancang untuk untuk musim semi mendatang yang dikoordinasi oleh Senator Gaylord Nelson. Hal ini menjadi bukti keberhasilan perjuangan Gaylord Nelson dalam mengedepankan isu lingkungan sebagai agenda nasional.

Pada tanggal 22 April 1970, akhirnya sekitar 20 juta warga Amerika turun ke jalanan serta memenuhi sejumlah taman dan auditorium untuk mengkampanyekan kesehatan dan keberlangsungan lingkungan. Ribuan mahasiswa berkumpul menentang kerusakan lingkungan. Kelompok-kelompok yang sudah sejak lama menentang adanya tumpahan minyak di lingkungan, pabrik-pabrik dan pembangkit listrik penyebab polusi, buruknya saluran pembuangan, pembuangan bahan-bahan berbahaya, pestisida, jalan raya, hilangnya hutan belantara, serta semakin punahnya kehidupan liar menyadari adanya kebersamaan atas perjuangan mereka dari masyarakat.

Hari Bumi pada tahun 1970 telah menghasilkan persatuan kalangan politik yang sebenarnya jarang terjadi, yang berasal dari kaum republik maupun demokrat, dan berbagai pencampuran kalangan lainnya. Hari Bumi pertama menjadi awal terbentuknya United States Environmental Protection Agency/US EPA (sebuah badan perlindungan lingkungan Amerika) dan juga sebagai langkah awal menuju lingkungan dengan udara dan air yang bersih, serta perlindungan terhadap mahkluk hidup.


Pada tahun 1990, peringatan Hari Bumi mulai berkembang secara global. Sekitar 200 juta orang dari 141 negara di dunia tergerak untuk mengangkat isu lingkungan dalam skala global. Hari Bumi 1990 pun menjadi titik tolak terlaksananya KTT Bumi 1992 di Rio de Janeiro.

Tahun 2000 Hari Bumi mendapat bantuan dengan adanya internet untuk menghubungkan para aktivis di seluruh dunia. Pada tanggal 22 April sekitar 5000 kelompok pemerhati lingkungan di seluruh dunia merangkul ratusan juta penduduk di 184 negara yang menjadi rekor baru untuk Hari Bumi yang diperingati pada tanggal 22 April setiap tahunnya menandai hari jadi lahirnya sebuah perubahan pergerakan kepedulian terhadap lingkungan pada tahun 1970. Hari Bumi lahir atas prakarsa seorang senator Amerika Serikat, Gaylord Nelson. Saat itu ia melakukan protes secara nasional terhadap kalangan politik terkait permasalahan lingkungan. Ia mendesak agar isu-isu tersebut dimasukkan dalam agenda nasional.

Perjuangan Gaylord Nelson dimulai sekitar lebih dari 7 tahun sebelum Hari Bumi pertama. Pada awalnya Gaylord berharap pemikirannya tercapai melalui kunjungan yang dilakukan presiden Kennedy ke sebelas negara bagian pada September 1963, namun dengan beberapa alasan kunjungan tersebut tidak mampu membawa isu lingkungan ke dalam agenda nasional. Upaya terus dilakukan Gaylord untuk merealisasikan idenya. Setelah tur Kennedy, Gaylord melakukan kampanyenya sendiri ke beberapa negara bagian. Di seluruh pelosok negara, bukti penurunan kualitas lingkungan terjadi di mana-mana. Semua orang menyadarinya, kecuali kalangan politik.

Akhirnya pada musim panas 1969 Gaylord mengetahui bahwa aksi demonstrasi anti-perang vietnam telah menyebar secara luas melalui perguruan tinggi di seluruh negeri. Dari sana ia mendapat ide untuk melakukan hal yang sama dalam kempanye lingkungannya. Ia memilih kalangan bawah dalam melakukan aksi protes terhadap kerusakan lingkungan. Pada sebuah konferensi di Seattle September 1969, Gaylord mengumumkan akan mengadakan demonstrasi secara nasional pada musim semi 1970 atas nama lingkungan dan setiap orang diundang untuk berpartisipasi. Setelah itu, berbagai surat, telegram, dan telepon mengalir dari seluruh negeri. Warga Amerika akhirnya menemukan sebuah forum untuk mengungkapkan kepeduliannya atas penurunan kualitas tanah, sungai, danau, dan udara di lingkungan mereka. Pada 30 November 1969 New York Times melaporkan terjadinya peningkatan aktivitas kepedulian terhadap lingkungan di seluruh negeri terutama di kampus-kampus dan suatu hari untuk peringatan permasalahan lingkungan tengah dirancang untuk untuk musim semi mendatang yang dikoordinasi oleh Senator Gaylord Nelson. Hal ini menjadi bukti keberhasilan perjuangan Gaylord Nelson dalam mengedepankan isu lingkungan sebagai agenda nasional.

Pada tanggal 22 April 1970, akhirnya sekitar 20 juta warga Amerika turun ke jalanan serta memenuhi sejumlah taman dan auditorium untuk mengkampanyekan kesehatan dan keberlangsungan lingkungan. Ribuan mahasiswa berkumpul menentang kerusakan lingkungan. Kelompok-kelompok yang sudah sejak lama menentang adanya tumpahan minyak di lingkungan, pabrik-pabrik dan pembangkit listrik penyebab polusi, buruknya saluran pembuangan, pembuangan bahan-bahan berbahaya, pestisida, jalan raya, hilangnya hutan belantara, serta semakin punahnya kehidupan liar menyadari adanya kebersamaan atas perjuangan mereka dari masyarakat.

Hari Bumi pada tahun 1970 telah menghasilkan persatuan kalangan politik yang sebenarnya jarang terjadi, yang berasal dari kaum republik maupun demokrat, dan berbagai pencampuran kalangan lainnya. Hari Bumi pertama menjadi awal terbentuknya United States Environmental Protection Agency/US EPA (sebuah badan perlindungan lingkungan Amerika) dan juga sebagai langkah awal menuju lingkungan dengan udara dan air yang bersih, serta perlindungan terhadap mahkluk hidup.

Pada tahun 1990, peringatan Hari Bumi mulai berkembang secara global. Sekitar 200 juta orang dari 141 negara di dunia tergerak untuk mengangkat isu lingkungan dalam skala global. Hari Bumi 1990 pun menjadi titik tolak terlaksananya KTT Bumi 1992 di Rio de Janeiro.

Tahun 2000 Hari Bumi mendapat bantuan dengan adanya internet untuk menghubungkan para aktivis di seluruh dunia. Pada tanggal 22 April sekitar 5000 kelompok pemerhati lingkungan di seluruh dunia merangkul ratusan juta penduduk di 184 negara yang menjadi rekor baru untuk mengkampanyekan Hari Bumi. Berbagai kegiatan diselenggarakan secara bervariasi mulai dari rantaian suara genderang dari desa ke desa di Gabon, Afrika hingga ratusan ribu warga yang berkumpul di National Mall, Washington D.C., Amerika Serikat. Hari Bumi 2000 secara keras dan jelas menyerukan pesan bahwa penduduk dunia menginginkan tindakan yang cepat dan tegas untuk penggunaan energi yang bersih dan ramah lingkungan.

Di tahun 2008 ini, dalam rangka memperinganti Hari Bumi, tidak ada salahnya kalau manusia yang ada di bumi ini harus “santun” terhadap alam, bisa juga kelangsungan hidup umat manusia tergantung pada “kesantunan” kita pada alam, kita harus bisa membaca dan memahami isyaratnya. Pemanasan global dan kelangkaan pangan adalah salah satu isyarat bagi manusia agar kita “santun” terhadap alam, merawat bumi dengan cara memberi “nutrisi” pada bumi merupakan salah satu contohnya.

Kini hari bumi diperingati di lebih dari 175 negara dan dikoordinasi secara global oleh Jaringan Hari Bumi (Earth Day Network).

Monday, April 15, 2013

Leonhard Euler's 306th Birthday Logo Google Hari ini

Hari ini tanggal 15 April logo google kembali berubah dengan Tema Leonhard Euler's 306th Birthday Siapakah Leonhard mengapa google menghargainya dengan sebuah doodle kita akan bahas di bawah ini.


Hari ini 15 April 2013 Google Doodle tentang Scientist Leonhard Euler. Ia lahir pada 15 April 1707 di Basel Swiss dan meninggal pada 18 September 1783 di Saint Petersburg Rusia.
Siapa Leonhard Euler?

Dia adalah seorang ahli matematika Swiss German dan fisikawan, dan warisan terbesar adalah keterlibatannya dalam notasi matematika modern dan terminologi. Dia juga membuat penemuan penting dalam bidang yang beragam seperti kalkulus dan teori graf. Dalam lingkaran matematika banyak yang berpikir Leonhard Euler sebagai matematikawan yang paling unggul dari abad ke-18, dan salah satu matematikawan terbesar yang pernah hidup.

teori dan rumus-rumus matematikanya telah digunakan dalam kehidupan sehari-hari di mana insinyur membangun jembatan dan bangunan menggunakan rumus matematikanya dan ilmuwan menghitung formula didasarkan pada karyanya!

Meskipun banyak orang tidak akan benar-benar memahami kontribusi yang luar biasa untuk kemanusiaan Leonhard Euler baguslah karena Google telah memilih  doodle tentang ulang tahunnya  tampil pada mesin pencari mereka hari ini!

Banyak Sudah Penghargaan untuk Leonhard seperti gambar di Perangko, uang dan namanya juga dijadikan nama sebuah asteroid
 
Sumber : Munir Ardi Blog